Kamis, 10 April 2014

ilmu grafik

Ilmu tentang Desain Pemodelan Grafik


Desain Pemodelan Grafik merupakan ilmu yang mempelajari sebuah proses untuk membuat dan menciptakan objek baru berupa seni terapan, arsitektur dan berbagai pencapaian kreatif lainnya yang direkayasa oleh perangkat lunak sebagai tahapan awal untuk pembuatan sekaligus memanipulasi objek dan citra.

Adapun kegiatan yang berhubungan dengan pemodelan grafik adalah:
  1. Pemodelan geometris: sebuah kegiatan yang membuat model matematika dari objek 2D dan 3D.
  2. Rendering: Kegiatan yang memproduksi sebuah citra yang lebih padat (solid) dari      model yang telah terbentuk.
  3. Animasi: Menampilkan berulang-ulang tingkah laku dari objek yang telah dibuat yang tergantung pada waktu.

Sebuah kerangka Grafik Komputer:
Aplikasi Model – Aplikasi Program – Graphics Library- Komputer
Kerangka grafik computer:

Pada dasarnya, pemodelan merupakan pembentukan suatu objek atau benda sehingga membuat objek tersebut terlihat seperti hidup sesuai objek dan basis yang mana seluruh proses ini biasanya sering dikerjakan oleh computer. Dan biasanya setelah objek tersebut telah selesai diproses oleh computer, objek tersebut akan terbentuk menjadi objek 3D atau prosesnya yang lebih sering disebut sebagai pemodelan 3D (3D modeling).

Tahap-tahap standar yang biasa digunakan untuk merancang sebuah objek / model agar terlihat lebih hidup:
  1. Motion capture / 2D modeling (model 2D).
Langkah ini merupakan langkah awal untuk menentukan suatu objek yang akan dibentuk dan dibangun dalam bentuk model 3D ( 3 dimensi ). Pada tahap ini hal yang ditekankan ialah inensitas warna tiap pixelnya dengan metode Image Adjustment Brightness / contrast, Image Color Balance, Layer Multiply, dan tapilan Convert mode RGB dan format JPEG. Program aplikasi yang biasa diguanakan ialah Adobe Photoshop atau sejenisnya.
2. Dasar Metode Modelling 3D.
Di metode ini terdapat 3 jenis yang biasa dipakai dalam pemodelan objek 3D yaitu: NURBS (Non-Uniform Relational Blezier Spline), Polygon dan Subdivision..

3. Proses Rendering.
Proses ini merupakan proses akhir untuk pemodelan dan animasi computer. Dalam proses tersebut semua data-data yang sudah dimasukkan modeling, animasi, texturing pencahayaan dengan parameter tertentu akan diterjemahkan kedalam bentuk output. Lalu inilah bagian rendering yang sering digunakan:
  1. Field Rendering: Proses yang sering digunakan untuk mengurangi storbing effect yang disebabkan oleh gerakan cepat dari sebuah objek dari rendering video.
  2. Shader: Merupakan tambahan yang digunakan dalam 3D software tertentu dalam proses special rendering. Biasanya digunakan untuk kebutuhan special effect tertentu seperti lighting effects dll.

SUMBER : http://ahmadnurihsan.wordpress.com/2010/09/29/artikel-ilmu-tentang-desain-pemodelan-grafik/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar